Pelakasanaan, Hikmah serta Hukum Aqiqah

 


 Pelakasanaan, Hikmah serta Hukum Aqiqah

Pelaksanaan walimah aqiqah buah hati adalah momentum yang sangat tepat sebagai ajang silaturrahim bagi keluarga besar, rekan maupun tetangga kami. Adapun prosesi Walimah Aqiqah pada umumnya adalah mencukur rambut, memberi nama yang baik, dan makan bersama dengan sajian olahan kambing aqiqah yang disembelih atas nama anak. Untuk menambah nilai plus acara di dalamnya bisa ditambahkan dengan tausiyah yang bertema keluarga sakinah dan ditutup dengan doa bersama. Susunan acara tersebut insya Allah bisa menjadi sarana pembawa keberkahan bagi keluarga besar.

Pelaksanaan walimah aqiqah sekilas mungkin hanya berkesan tentang kebiasaan makan bersama saja, namun jauh diluar itu ada banyak hikmah taqarrub (mendekatkan diri kepada Allah) didalamnya. Menurut DR Abdullah Nashih Ulwan dalam buku hasil karyanya yang berjudul “Tarbiyah fi Al-Islam” mengungkap beberapa hikmah yang diantaranya:

1. Aqiqah merupakan pengorbanan orangtua yang akan mendekatkan anak kepada Allah sejak awal ia menghirup udara setelah dilahirkan.

2. Aqiqah merupakan tebusan orangtua bagi anaknya dari berbagai musibah, sebagaimana Allah menebus Nabi Ismail ‘alaihis salam dengan hewan sembelihan yang besar.

3. Aqiqah sebagai pembayaran agar anak kelak di akhirat dapat memberikan syafa’at (pertolongan) kepada orangtuanya.

4. Aqiqah sebagai sarana rasa syukur atas pelaksanaan syariat islam dan bertambahnya generasi mukmin.

5. Aqiqah mampu mempererat ikatan silaturrahim (interaksi sosial yang sehat) antar anggota keluarga, rekan, dan masyarakat.

6. Hukum aqiqah menurut jumhur ulama adalah sunnah muakkad, atau sunnah yang harus diutamakan. Artinya, apabila seorang muslim mampu melaksanakannya (karena mempunyai harta yang cukup) maka ia dianjurkan untuk melakukan aqiqah bagi anaknya saat anak tersebut masih bayi. Sementara bagi orang yang kurang atau tidak mampu, pelaksanaan aqiqah dapat ditiadakan

Selain dari beberapa hikmah yang kita ulas diatas, tentu masih banyak hikmah yang mungkin bisa kita dapatkan dari pelaksanaan ibadah aqiqah tersebut. Namun, dari sedikit ulasan di atas kita dapat menyimpulkan bahwa semua syariat Allah sama sekali tidak bermaksud menyulitkan hidup manusia, karena hakikatnya Allah sama sekali tidak membutuhkan apapun dari manusia. Semua syariat yang ada dan deberlakukan oleh Allah adalah wujud cinta-Nya untuk kemaslahatan hidup manusia itu sendiri. Wallahu a’lam bi ash-shawab.

Adapun pelaksanaan aqiqah jangan asal pilih, tentunya harus diserahkan kepada ahlinya yang memenuhi syarat: Praktis, Murah dan Syar’i.

1. Mengapa kita harus mempertimbangkan sisi “praktis”? tentu karena istri baru melahirkan dan tentu sedang repot-repotnya ngurus si baby yang baru lahir, masak masih kita tambahi dengan kerepotan. Jadi saya pilih jasa aqiqah yang praktis, kalau bisa yang pesannya bisa lewat HP dan pembayarannya bisa via transfer (maklum, kan masih Pandemi Covid-19).

2. Lalu mengapa harus mempertimbangkan sisi “murah”? mau diakui atau tidak, Pandemi Covid-19 ini berpotensi membawa negara ini ke jurang yang namanya resesi (kalau mau tahu lebih jelas tentang apa itu resesi silahkan tanya ke Mbah Google yes). Jadi saya cuma punya budget 3 juta-an yang harapannya bisa dapat 1 ekor kambing, jadi 80 kotak (biar praktis juga), dan rasanya juga enak (namanya juga kuliner ya tentu harus enak lah!)

3. Dan pertimbangan terakhir dan paling penting adalah sisi “syar’i”, tentunya agar rentetan ibadah aqiqah kita diterima oleh Allah adalah unsur syar’I secara fiqih. Karena harapan kita sebagai orang tua adalah mempunya anak yang shalih dan shalihah yang sejuk dipandang mata. Aamiin.

Dan alhamdulillah setelah searching google dan tanya teman akhirnya dapat juga yang paket 3 in 1 di AqiqahBojonegoro Nurul Hayat.

Kenapa harus Aqiqah Bojonegoro Nurul Hayat? Praktis. karena walaupun saya di rumah aja sambil rebahan bisa pesan aqiqah hanya lewat WA, dipandu petugas untuk memilih paket aqiqah yang sesuai dengan kebutuhan dan pembayaran bisa via M-Banking.

Lalu murah, karena dengan budget 3,5 juta-an saya sudah bisa beraqiqah dengan 1 ekor kambing jadi 80 kotak (keluarga, tetangga dan saudara bisa ikut makan). Tampilan kotakannya keren, isi kotakannya juga lengap. Baru kali ini saya makan sate aqiqah yang empuk dan gak bau kambing.

Dan yang terakhir Syar’I, karena sudah berlisensi Halal dari Majelis Ulama Indonesia, jadi insyaallah ibadah aqiqah si baby diterima Allah subhanahu wa ta’ala. Aamiin Ya Rabbal Alamiin.

Mungkin sementara ini dulu coretan saya untuk kesempatan kali ini, kritikan dan saran akan sangat membantu.

Terima kasih.

Comments

Popular posts from this blog

FIQIH QURBAN DAN AQIQAH

SYARAT AQIQAH ANAK PEREMPUAN

Ayo Beternak Kambing